Jogja Pekan, Jember - Dalam rangka memberikan pelayanan kelistrikan yang andal selama perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru), PT PLN (Persero) menggelar apel siaga secara serentak di seluruh Indonesia, termasuk di wilayah kerja PLN UP3 Jember. Apel siaga ini dihadiri langsung oleh Manager PLN UP3 Jember, jajaran asisten manajer, serta petugas Pelayanan Teknik (Yantek).
Kegiatan yang dilaksanakan secara hybrid tersebut dilanjutkan dengan pengecekan kesiapan peralatan petugas. Masa siaga kelistrikan ditetapkan mulai 15 Desember hingga 4 Januari 2026 guna memastikan pasokan listrik tetap aman dan andal selama momen libur panjang.
Manager PLN UP3 Jember, Sendy Rudianto, menyampaikan bahwa kondisi akhir tahun yang kerap diwarnai potensi bencana menuntut strategi kerja yang cepat, tanggap, dan efisien. Terlebih, wilayah kerja UP3 Jember yang mencakup Kabupaten Jember dan Lumajang memiliki tantangan geografis tersendiri dengan keberadaan Gunung Semeru yang berstatus aktif.
“Kondisi tersebut membuat seluruh petugas harus selalu waspada dan siaga penuh dalam menjaga keandalan pasokan listrik kepada masyarakat,” ujar Sendy.
Ia juga menegaskan pentingnya penerapan budaya keselamatan kerja dengan berpedoman pada tiga core rules K3L PLN, yaitu melakukan pengecekan tegangan dan pemasangan grounding, memastikan izin kerja valid sebelum bekerja, serta menggunakan sarung tangan berisolasi saat melakukan pekerjaan bertegangan.
“Seluruh insan PLN adalah ujung tombak pelayanan. Budaya keselamatan merupakan komitmen utama kami. Tanamkan dan patuhi tiga core rules K3L ini. Saling menjaga dan saling mengawasi agar berangkat selamat dan pulang dengan selamat,” tegasnya.
Sendy melaporkan, lokasi siaga kelistrikan di wilayah UP3 Jember tersebar di sembilan Unit Layanan Pelanggan (ULP), dengan total 79 lokasi prioritas pengamanan. Lokasi tersebut meliputi 52 rumah ibadah, 7 zona transportasi, 2 zona pertahanan, 2 zona pemerintahan, 12 rumah sakit, 2 lokasi wisata, serta 2 pusat perbelanjaan.
Untuk mendukung kesiapsiagaan, PLN UP3 Jember menyiagakan 10 posko kelistrikan, terdiri dari 1 Posko UP3 dan 9 Posko ULP. Sebanyak 441 personel dikerahkan, yang terdiri dari 34 pegawai, 359 petugas Yantek, dan 48 mitra kerja.
Dari sisi peralatan, PLN UP3 Jember menyiapkan 9 unit mobil Yantek, 36 unit motor ULC, 2 unit mobil PDKB (1 sentuh langsung dan 1 berjarak), 1 unit mobil crane, 1 unit skylift, 11 unit genset mobile berkapasitas 55 kVA, 6 unit UPS mobile berkapasitas 120 kVA, serta 13 unit UGB dengan total kapasitas 3.250 kVA.
Dengan beban puncak di wilayah kerja UP3 Jember sebesar 252,3 MW dan daya mampu mencapai 363 MW, PLN optimistis sistem kelistrikan dalam kondisi aman. Selain itu, untuk mendukung kenyamanan masyarakat selama libur Nataru, PLN juga menyediakan fasilitas Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU), terdiri dari 12 unit untuk kendaraan roda empat dan 3 unit untuk kendaraan roda dua.
Untuk kemudahan layanan, PLN mengimbau masyarakat memanfaatkan aplikasi PLN Mobile yang menyediakan berbagai layanan kelistrikan secara cepat dan mudah, mulai dari pengaduan gangguan hingga informasi SPKLU, sehingga kebutuhan listrik pelanggan tetap terlayani optimal selama perayaan Natal dan Tahun Baru.


0Komentar