![]() |
Wisata Taman Sari Pesona Istana Air Kerajaan Yogyakarta |
Yogyakarta, kota yang kaya akan budaya dan sejarah, menyimpan berbagai destinasi wisata menarik. Salah satunya adalah Taman Sari, sebuah kompleks istana air yang dibangun pada masa pemerintahan Sultan Hamengkubuwono I. Terletak sekitar 300 meter sebelah barat Keraton Yogyakarta, Taman Sari menawarkan keindahan arsitektur dan sejarah yang memukau.
Sejarah Singkat Taman Sari
Taman Sari mulai dibangun pada tahun 1758 oleh Sultan Hamengkubuwono I dan selesai pada masa Sultan Hamengkubuwono II. Kompleks ini awalnya berfungsi sebagai tempat peristirahatan keluarga kerajaan, serta pusat rekreasi dan pertahanan. Taman Sari terdiri dari sekitar 59 bangunan, termasuk masjid, kolam pemandian, dan jaringan lorong bawah tanah yang saling terhubung. Arsitektur Taman Sari dipengaruhi oleh gaya Eropa, yang mencerminkan pengaruh Tumenggung Mangundipura, seorang arsitek yang pernah belajar di Batavia.
Lokasi dan Akses Menuju Taman Sari
Taman Sari beralamat di Jalan Tamanan, Patehan Kraton, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta. Lokasinya sangat strategis, hanya sekitar 300 meter dari Keraton Yogyakarta dan 1,5 km dari Jalan Malioboro. Pengunjung dapat mencapai Taman Sari dengan berjalan kaki, becak, ojek online, atau kendaraan pribadi. Dari Stasiun Tugu Yogyakarta, perjalanan menuju Taman Sari memakan waktu sekitar 15-20 menit.
Tiket Masuk dan Jam Operasional
Taman Sari buka setiap hari mulai pukul 08.00 hingga 15.00 WIB. Harga tiket masuk untuk wisatawan lokal adalah Rp5.000, sementara wisatawan asing dikenakan tarif Rp15.000. Biaya tambahan berlaku untuk penggunaan kamera sebesar Rp3.000 dan sesi foto profesional berkisar antara Rp150.000 hingga Rp500.000.
Spot Wisata Instagramable di Taman Sari
Taman Sari menawarkan berbagai spot foto yang cocok untuk koleksi Instagram Anda:
-
Sumur Gumuling: Masjid bawah tanah berbentuk lingkaran yang memiliki akustik unik, cocok untuk foto artistik.
-
Umbul Binangun: Kolam pemandian dengan air berwarna biru kehijauan, dikelilingi oleh bangunan berwarna oranye kecoklatan, menciptakan kontras visual yang menarik.
-
Gedhong Kenongo: Bangunan tertinggi di Taman Sari yang dulunya digunakan untuk bersantap dan mengawasi musuh. Sekarang menjadi spot favorit untuk menikmati matahari terbenam.
-
Gedhong Gapura Panggung: Pintu masuk utama dengan relief ular yang indah, sering digunakan sebagai latar belakang foto prewedding dan dokumentasi budaya.
Aktivitas Menarik di Taman Sari
Selain berfoto, pengunjung dapat menikmati berbagai aktivitas di Taman Sari:
-
Menelusuri Lorong Bawah Tanah: Jelajahi jaringan lorong bawah tanah yang dulunya digunakan sebagai tempat perlindungan dan ruang meditasi.
-
Mengunjungi Gedhong Kenongo: Nikmati pemandangan kota dari atas gedung ini, yang menawarkan perspektif berbeda dari Yogyakarta.
-
Menyaksikan Pertunjukan Seni: Beberapa area di Taman Sari, seperti Gedhong Gapura Panggung, dulunya digunakan untuk pertunjukan tari dan musik gamelan. Sekarang, pengunjung dapat menikmati atmosfer budaya yang kental.
Cocok untuk Liburan Keluarga, Pasangan, dan Orang Spesial
Taman Sari adalah destinasi yang cocok untuk berbagai kalangan:
-
Liburan Keluarga: Anak-anak dapat belajar sejarah sambil bermain di area kolam pemandian.
-
Pasangan: Suasana romantis di Gedhong Kenongo dan Sumur Gumuling menciptakan momen spesial bersama orang terkasih.
-
Wisatawan Solo: Menikmati keindahan arsitektur dan sejarah Taman Sari menjadi pengalaman yang memuaskan bagi wisatawan solo.
Fasilitas Pendukung di Sekitar Taman Sari
Di sekitar Taman Sari, pengunjung dapat menemukan berbagai fasilitas pendukung:
-
Tempat Parkir: Tersedia area parkir untuk kendaraan roda dua dan roda empat.
-
Toilet Umum: Fasilitas toilet tersedia di beberapa titik strategis.
-
Warung dan Kafe: Berbagai pilihan kuliner lokal dan minuman segar dapat dinikmati di sekitar Taman Sari.
-
Souvenir Shop: Berbagai oleh-oleh khas Yogyakarta tersedia untuk dibawa pulang.
Tips Mengunjungi Taman Sari (Lanjutan)
-
Datang Pagi atau Sore Hari: Waktu terbaik untuk berkunjung adalah pagi atau sore hari ketika cuaca lebih sejuk dan pencahayaan natural sangat baik untuk fotografi.
-
Kenakan Pakaian yang Nyaman: Karena Anda akan banyak berjalan kaki, disarankan menggunakan alas kaki yang ringan dan pakaian yang menyerap keringat.
-
Bawa Kamera atau Smartphone: Jangan lewatkan momen di spot-spot Instagramable seperti Sumur Gumuling atau kolam pemandian Umbul Binangun.
-
Gunakan Jasa Pemandu Lokal: Untuk pengalaman lebih kaya, gunakan jasa guide lokal yang akan menjelaskan sejarah dan makna filosofis setiap sudut Taman Sari.
-
Patuhi Aturan dan Jaga Kebersihan: Taman Sari adalah situs budaya dan warisan sejarah, jadi penting untuk menjaga sikap dan tidak merusak bangunan bersejarah.
Kesimpulan
Taman Sari bukan hanya situs bersejarah, tetapi juga destinasi wisata yang memadukan unsur budaya, estetika arsitektur, dan keindahan alam. Letaknya yang strategis di pusat kota Yogyakarta membuatnya mudah dijangkau dan ideal sebagai bagian dari itinerary wisata Anda.
Dengan kolam pemandian yang memukau, lorong bawah tanah yang misterius, dan spot Instagramable yang melimpah, Wisata Taman Sari cocok untuk liburan keluarga, pasangan, atau bahkan solo traveler. Tak heran jika Taman Sari menjadi salah satu objek wisata paling ikonik di Yogyakarta.
Ingin Liburan Lebih Lengkap di Jogja?
Jangan lewatkan artikel menarik lainnya seputar tempat wisata di Yogyakarta hanya di Jogjapekan.com – panduan terbaik untuk liburan impianmu di Kota Gudeg.
0 Komentar